Welcome To Yudas Blog For Update News
loading ...

Senin, 22 Maret 2010

RI Bahas Liberalisasi Penerbangan Secara Terkelola

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Indonesia akan membahas mengenai liberalisasi penerbangan terkelola untuk menghindari serbuan maskapai penerbangan asing, dalam ASEAN Summit di Hanoi, April mendatang.

"Ada keinginan untuk membuka jalur umum penerbangan (open sky policy), tapi Indonesia mengatakan nanti dulu, karena wilayah udara kita sangat luas sekali," ujar Menko Perekonomian Hatta Rajasa seusai mengikuti rapat koordinasi mengenai ASEAN Summit Hanoi di Kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Senin.

Menurut dia, saat ini ada keinginan dari beberapa negara ASEAN bagi Indonesia untuk membuka wilayah udaranya untuk maskapai penerbangan asing, namun keadaan tersebut juga sedang dibicarakan dengan menteri perhubungan.

"Negara ASEAN itu inginkan liberalisasi `open sky policy`, hanya beberapa daerah yang kita buka. Ini yang sedang disusun oleh menteri perhubungan," ujarnya.

Hatta menyatakan liberalisasi ini sebenarnya diperlukan agar kompetensi dan pelayanan bandara di Indonesia semakin baik dan pemerintah sedang membahas mengenai batas penerbangan yang frekuensinya tidak dibatasi.

"Sistem penerbangan kita nantinya liberalisasi `stand policy` artinya hanya pada kota terbatas," ujarnya.

Menurut dia, pemerintah sendiri sudah mengantisipasi agar liberalisasi penerbangan tidak menuju ke arah `open sky policy` dan hal seperti itu dibenarkan, karena memang setiap negara berhak untuk melindungi pelayaran ataupun penerbangan di wilayahnya sendiri.

Ia menambahkan ada beberapa bandara yang nantinya akan diberlakukan liberalisasi penerbangan diantaranya Medan, Jakarta dan Makassar.

Dalam forum tersebut nantinya juga dilakukan pembahasan untuk meningkatkan pertumbuhan regional antar negara kawasan Asia tenggara dan meningkatkan daya saing dalam tingkat perekonomian global.

"Kita kembali membahas cetak biru `blue print` untuk menuju ASEAN Economic Community Summit pada 2015, dan membahas kesiapan kita, jangan sampai kita tidak siap, kalau kita tidak siap kita mundur, kita katakan belum siap," ujar Hatta.

Indonesia akan mengikuti forum ASEAN Summit pada 6-9 April 2010 mendatang di Hanoi, Vietnam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Your Ad Here