Anggaran KSN Capai Rp 3 Miliar

Jakarta (ANTARA) - Anggaran yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk menggelar Kongres Sepak Bola Nasional (KSN) di Malang Jawa Timur 30-31 Maret 2010 kurang lebih mencapai Rp 3 miliar.

Sekretaris Jendral KSN Johar Arifin di Jakarta, Jumat mengatakan, jumlah anggaran tersebut masih sebatas asumsi awal. Guna menentukan jumlah riil anggaran yang dibutuhkan, saat ini panitia lokal dan pusat masih melakukan pendataan.

"Anggaran itu semuanya dari pemerintah. Untuk sementara masih menggunakan dana dari Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora)," katanya saat dikonfirmasi.

Menurut dia, khusus untuk pelaksanaan KSN berdasarkan pendataan oleh panitia lokal yang diketuai oleh Walikota Malang Peni Suparto menghabiskan anggaran Rp1,2 miliar.

Dana tersebut, katanya, belum termasuk anggaran untuk keamanan selama KSN berlangsung yang sesuai dengan rencana akan dibuka langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Untuk anggaran keamanan masih dihitung. Yang jelas untuk personel keamanan dari berbagai unsur telah disiapkan oleh panitia lokal," katanya menambahkan.

Sesuai dengan data yang ada, jumlah aparat keamanan yang akan diturunkan pada KSN kurang lebih mencapai 5.000 petugas dari berbagai unsur yaitu kepolisian, TNI serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Ia menambahkan, anggaran paling besar terjadi pada sektor transporasi. Selain transportasi selama KSN berlangsung, panitia juga menanggung biaya transportasi dan akomodasi hampir semua peserta KSN.

"Mayoritas transportasi dan akomodasi peserta ditanggung. Namun, banyak pula peserta yang biaya transportasinya tidak ditanggung," katanya menjelaskan.

KSN yang ide awalnya dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang prihatin atas prestasi sepak bola Indonesia akan dihadiri kurang lebih 500 peserta dari berbagai unsur yaitu Kemenpora, PSSI, KONI, PWI, tokoh masyarakat, pengamat olah raga serta mantan pemain timnas Indonesia.